"Uji Kekerasan Vickers"
Uji kekerasan vickers menggunakan indentor piramida intan yang pada dasarnya berbentuk bujur sangkar. Besar sudut antar permukaan piramida intan yang saling berhadapan adalah 1360. Nilai ini dipilih karena mendekati sebagian besar nilai perbandingan yang diinginkan antar diameter lekukan dan diameter bola penumbuk pada uji kekerasan brinell (dieter, 1987).
Angka
kekerasan vickers didefinisikan sebagai beban dibagi luas permukaan
lekukan. Pada prakteknya. Luas ini dihitung dari pengukuran mikroskopik
panjang diagonal jejak. VHN dapat ditentukan dari persamaan berikut :
Dengan : P = beban yang digunakan (kg)
D = panjang diagonal rata- rataa (mm)
Ɵ = sudut antara permukaan intan yang berhadapan = 1360
Kareana jejak yang dibuat dengan penekanan piramida serupa secara
geometris dan tidak terdapat persoalan mengenai ukuranya, maka VHN tidak
tergantung kepada beban. Pada umumnya hal ini dipenuhi, kecuali pada
beban yang sangat ringan. Beban yang biasanya digunakan pada uji vickers
berkisar antara 1 hingga 120 kg. Tergantung pada kekerasan logam yang
akan diuji. Hal hal yang menghalangi keuntungan pemakaian metode vickers adalah :
1. Uji ini tidak dapat digunakan untuk pengujian rutin karena pengujian ini sangat lamban.
2. Memerlukan persiapan permukaan benda uji.
3. Terdapat pengaruh kesalahan manusia yang besar pada penentuan panjang diagonalnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar